Miss K Kembali Menghantui: Ulasan Lengkap Film Horor Panggonan Wingit 2

bagikan

Film Panggonan Wingit 2: Miss K menawarkan pengalaman horor yang memadukan unsur supranatural, aksi, dan budaya tradisional Indonesia.

Film Panggonan Wingit 2

Film ini dirilis pada 25 Desember 2024 dan bergenre horror thriller dengan durasi 1 jam 43 menit, mengusung cerita yang diangkat dari kisah nyata apartemen angker di Surabaya. Di bawah ini akan membahas secara mendalam tentang film horor Indonesia yang menarik, Panggonan Wingit 2: Miss K, mulai dari alur cerita, pemeran, hingga respons penonton.

tebak skor hadiah pulsa  

Sinopsis dan Latar Cerita

Cerita dimulai pada tahun 1998 di Surabaya, saat Alma dan adiknya Mia pindah dari Jakarta setelah kematian ibu mereka. Alma mendapat posisi sebagai manajer di Apartemen Sasmaya, di mana ada sebuah lantai keenam yang misterius dan tersegel, khususnya unit 610 yang dihindari oleh penghuni karena dikabarkan sangat angker.

Unit 610 ini menyimpan rahasia gelap: siapa pun yang masuk ke dalam unit itu dipastikan akan meninggal dalam waktu empat hari. Keseraman bermula ketika Alma dan Mia memasuki unit tersebut, dan mulai mengalami teror mengerikan dari sosok misterius bernama Miss K, yang menjadi inti dari cerita horor film ini.

Film mengangkat ketegangan yang membangun suasana takut secara perlahan tanpa bergantung pada jump scare murah, melainkan menggabungkan aksi dan unsur budaya tradisional yang unik dan jarang ditemukan dalam film horor Indonesia biasanya.

Pemeran, Produksi dan Kualitas Film

Film ini disutradarai oleh Guntur Soeharjanto dengan skenario yang ditulis oleh Riheam Junianti. Cinta Laura Kiehl tampil sebagai pemeran utama, Alma, didampingi oleh Arifin Putra dan Callista Arum sebagai pemeran pendukung. Penampilan Cinta Laura mendapatkan pujian, terutama dalam aspek fisik dan koreografi adegan aksi yang menonjol sepanjang film.

Produksi film ini ditangani oleh Antenna Entertainments dan Hitmaker Studios. Dari segi teknis, film ini menunjukkan peningkatan kualitas produksi dan penyutradaraan dibandingkan karya horor sebelumnya dari studio yang sama.

Sinematografinya juga mendapat apresiasi karena mampu membangun atmosfer mencekam melalui penggambaran lokasi apartemen yang kelam dan penuh tekanan. Meski begitu, kritik muncul terhadap aspek makeup yang dinilai kurang realistis, terutama dalam adegan luka dan kecelakaan yang terlihat terlalu rapi.

Selain itu, beberapa penonton menilai teror yang dialami para karakter tidak merata, karena tokoh seperti Rayyan juga memasuki unit apartemen namun tidak mendapatkan porsi adegan horor yang signifikan.

Baca Juga:

Unsur Horor dan Budaya

Film Panggonan Wingit 2

Film ini menghadirkan elemen horor supranatural yang dipadukan dengan nuansa budaya lokal, memberi warna berbeda dalam genre horor Indonesia. Tidak seperti horor yang hanya mengandalkan hantu klise, pendekatan ini terasa lebih segar dan relevan.

Karakter Miss K sebagai sosok hantu utama berhasil menciptakan ketegangan yang kuat di berbagai adegan. Namun, penyebutannya yang berulang justru menimbulkan kesan lucu atau absurd, sehingga memancing tawa penonton di beberapa momen.

Respons dan Kritik Penonton

Respons penonton terhadap film ini cukup positif, dengan banyak yang memuji kualitas cerita, arah penyutradaraan, dan akting para pemain. Cinta Laura mendapat sorotan khusus dan dijuluki sebagai “Scream Queen” versi Hitmaker karena berhasil membawa diferensiasi dari horor biasa.

Beberapa penonton menilai bahwa film ini berhasil memutus rantai film jelek yang sebelumnya identik dengan horor produksi Hitmaker, menandakan adanya peningkatan kualitas. Namun, kritik tetap muncul terkait plot twist yang dianggap lemah dan mudah ditebak.

Penggunaan jump scare dinilai murahan, dan ending film dianggap anti-klimaks serta klise oleh sebagian penonton. Selain itu, cerita film ini disebut-sebut mirip dengan film horor Jepang seperti Ringu, tetapi versi yang kurang cerdas dan masih mengandalkan formula horor umum.

Kesimpulan

Panggonan Wingit 2: Miss K menyajikan film horor unik dengan perpaduan elemen tradisional dan aksi yang solid. Cerita yang diangkat dari kisah nyata menjadikannya menarik bagi para pecinta horor Indonesia dan penggemar thriller supranatural. Film ini menunjukkan kemajuan nyata dari Hitmaker Studios dalam produksi film horor.

Pacing cerita terasa lebih rapat dan struktur naratifnya lebih mudah diikuti dibandingkan film horor Indonesia lainnya. Performa para pemain kuat, didukung oleh lokasi yang mencekam dan visual yang memadai. Dengan kelebihan tersebut, film ini layak disebut sebagai salah satu film horor terbaik produksi Hitmaker hingga saat ini.

Meski begitu, masih terdapat sejumlah kekurangan yang bisa diperbaiki pada sekuel mendatang. Temukan lebih banyak informasi film-film seru dan menarik lainnya dengan lengkap hanya di REVIEW FILM INDONESIA.


Sumber Informasi Gambar:

  • Gambar Pertama dari korantegal.com
  • Gambar Kedua dari yoursay.suara.com

Similar Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *