Laura – Kisah Inspiratif dari Selebgram yang Berjuang Melawan Ketidakadilan

Laura yang dirilis pada tahun 2024, disutradarai oleh Hanung Bramantyo, adalah sebuah karya biografi yang mengangkat kisah hidup Edelenyi Laura Anna, seorang selebgram yang mengalami kecelakaan tragis dan berjuang demi keadilan hingga akhir hayatnya.

Film ini dibintangi oleh Amanda Rawles sebagai Laura, Kevin Ardilova sebagai Jojo, dan Carissa Perusset sebagai Irene. Dibawah ini anda bisa melihat berbagai informasi menarik lainnya seputar REVIEW FILM INDONESIA.

Latar Belakang & Plot

Laura Anna adalah seorang selebgram yang dikenal dengan kepribadiannya yang ceria dan inspiratif. Namun, hidupnya berubah drastis setelah mengalami kecelakaan mobil yang disebabkan oleh kekasihnya, Jojo. Kecelakaan tersebut membuat Laura lumpuh dan harus berjuang untuk mendapatkan keadilan. Film ini menggambarkan perjalanan hidup Laura dari masa-masa sulit setelah kecelakaan hingga perjuangannya di pengadilan untuk menuntut pertanggungjawaban Jojo.

Film ini dibuka dengan kehidupan Laura sebelum kecelakaan, memperlihatkan bagaimana ia menikmati popularitasnya sebagai selebgram. Namun, kebahagiaan tersebut tidak berlangsung lama ketika kecelakaan tragis terjadi. Ia harus menghadapi kenyataan pahit bahwa ia tidak bisa berjalan lagi dan harus bergantung pada orang lain untuk melakukan aktivitas sehari-hari. Meskipun demikian, ia tidak menyerah dan terus berjuang untuk mendapatkan keadilan.

Karakter & Akting

Amanda Rawles memberikan penampilan yang luar biasa sebagai Laura. Ia berhasil menampilkan emosi yang mendalam dan kompleks dari seorang wanita yang harus menghadapi perubahan drastis dalam hidupnya. Aktingnya yang natural dan penuh perasaan membuat penonton merasa terhubung dengan karakter Laura. Kevin Ardilova juga memberikan penampilan yang kuat sebagai Jojo, menggambarkan sosok yang penuh dengan penyesalan dan konflik batin.

Selain itu, Carissa Perusset yang memerankan Irene, sahabat Laura, juga memberikan penampilan yang mengesankan. Karakter Irene adalah sosok yang selalu mendukung Laura dalam setiap langkah perjuangannya. Hubungan persahabatan antara Laura dan Irene menjadi salah satu elemen yang menguatkan cerita film ini.

Baca Juga: Kuasa Gelap, Teror Baru Film Horor Indonesia 3 Oktober

Sinematografi & Musik

Salah satu aspek yang menonjol dari film ini adalah sinematografinya. Hanung Bramantyo berhasil menangkap keindahan visual dengan sangat baik, terutama dalam adegan-adegan yang memperlihatkan perjuangan ia di pengadilan dan momen-momen emosional bersama keluarganya. Penggunaan pencahayaan dan sudut kamera yang tepat menambah kedalaman emosi dalam setiap adegan.

Musik dalam film ini juga patut diacungi jempol. Soundtrack yang digarap dengan baik mampu mengiringi setiap adegan dengan tepat, menambah kedalaman emosi yang dirasakan penonton. Musik yang digunakan dalam film ini berhasil menciptakan suasana yang sesuai dengan setiap momen penting dalam kehidupan Laura.

Pesan & Relevansi

Film Laura menyampaikan pesan yang kuat tentang ketahanan, keberanian, dan pentingnya memperjuangkan keadilan. Laura Anna, yang diperankan oleh Amanda Rawles, adalah simbol dari semangat juang yang tidak pernah padam meskipun menghadapi rintangan besar dalam hidupnya. Setelah mengalami kecelakaan yang membuatnya lumpuh, ia tidak menyerah pada nasibnya. Sebaliknya, ia memilih untuk melawan dan menuntut pertanggungjawaban dari pihak yang bertanggung jawab atas kecelakaan tersebut. Pesan ini mengajarkan penonton bahwa dalam menghadapi ketidakadilan, penting untuk tetap teguh dan berani memperjuangkan hak-hak kita.

Relevansi film ini sangat kuat, terutama dalam konteks sosial dan hukum di Indonesia. Kasus Laura Anna mencerminkan banyak kasus serupa di mana korban sering kali harus berjuang keras untuk mendapatkan keadilan. Film ini mengingatkan kita bahwa sistem hukum harus berpihak pada kebenaran dan keadilan, dan bahwa setiap individu memiliki hak untuk memperjuangkan keadilan tersebut. Selain itu, film ini juga menyoroti pentingnya dukungan dari keluarga dan sahabat dalam menghadapi masa-masa sulit. Hubungan ia dengan sahabatnya, Irene, dan keluarganya menjadi contoh bagaimana dukungan emosional dapat memberikan kekuatan tambahan dalam perjuangan melawan ketidakadilan.

Kesimpulan

Film Laura adalah sebuah karya yang berhasil menggambarkan perjuangan seorang selebgram dalam menghadapi ketidakadilan dan perubahan drastis dalam hidupnya. Melalui karakter Laura yang diperankan dengan sangat baik oleh Amanda Rawles, penonton diajak untuk menyelami perjalanan emosional seorang wanita yang harus berjuang untuk mendapatkan keadilan setelah mengalami kecelakaan tragis. Sinematografi yang memukau dan musik yang mengiringi setiap adegan dengan tepat, menambah kedalaman emosi dan pesan yang ingin disampaikan oleh film ini. Hubungan persahabatan dan dukungan keluarga yang kuat juga menjadi elemen penting yang memperkuat cerita dan memberikan inspirasi bagi penonton.

Secara keseluruhan, Laura adalah sebuah film yang tidak hanya menghibur, tetapi juga memberikan banyak pelajaran berharga tentang pentingnya mempertahankan semangat juang dan keberanian dalam menghadapi berbagai tantangan hidup. Kisah hidup Laura menjadi inspirasi bagi banyak orang untuk terus berjuang demi keadilan dan kebenaran, meskipun harus menghadapi berbagai rintangan. Film ini mengingatkan kita bahwa perjuangan untuk keadilan adalah sesuatu yang harus terus diperjuangkan, dan semangat juang ia adalah simbol dari keberanian yang tidak pernah padam. Dengan demikian, Laura berhasil menjadi sebuah karya yang relevan dan bermakna hingga saat ini.